Maksimalkan Keuntungan dengan Berjualan Online di Marketplace yang Tepat

Foto : Pixabay

Hi, Sobat Blogger!

Perkembangan teknologi yang begitu pesat belakangan ini mempengaruhi berbagai lini kehidupan, termasuk dalam bidang ekonomi. Gaya hidup masyarakat yang tadinya masih bersifat tradisional/fisik beransur-ansur pindah ke digital. Ini tidak mengherankan, hampir semua masyarakat sekarang menggunakan smartphone yang bisa mengakses internet. Bagaimana sebaiknya kita menyikapi tren tersebut? Adakah manfaatnya bagi kita? Kita akan bahas dalam artikel ini.

Perkembangan Jual Beli Online di Indonesia

Kita ambil satu topik tentang transaksi jual beli online. Menurut Data Bank Indonesia (BI) menyebutkan, transaksi toko online (e-commerce) di Indonesia sepanjang 2018 lalu mencapai Rp 77,766 triliun. Angka ini meroket 151% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 30,942 triliun. 

Sementara untuk Januari 2019 saja, BI mencatat nilai transaksi di toko online, angkanya mencapai Rp 8,204 triliun. Ini meningkat tinggi, yaitu 135,8% dibandingkan Januari 2018 lalu.  

Survey yang dilakukan oleh JakPat, 1000 responden  dari 34 provinsi di Indonesia, menyimpulkan bahwa 65% mengaku berbelanja online 1 hingga 2 kali dalam sebulan. Dari angka ini, generasi millenial (18 – 35 tahun), khususnya dari kelas menengah, menjadi kalangan terbanyak yang berbelanja online.

Berdasarkan fakta di atas, kita bisa simpulkan  2  hal, yaitu :

1. Perubahan perilaku dari segi berbelanja masyarakat yang kini lebih cenderung menggunakan situs dan aplikasi belanja online.
2. Adanya peluang bagi penjual agar dapat meningkatkan omset dan tetap bisa eksis sesuai perkembangan zaman.

Tren tersebut  memunculkan satu pertanyaan, apakah kita berperan sebagai pengamat saja, konsumen atau penjual yang melihat ini sebagai peluang untuk meningkatkan penjualan dan mendapatkan keuntungan yang maksimal alias jualan untung ga tanggung-tanggung?

Tentu saja, kita akan memilih sebagai penjual apabila sebelumnya kita punya toko offline atau berencana berjualan untuk menambah sumber penghasilan. 

Nah, sekarang dimana kita berjualan online yang lebih menguntungkan dan lebih praktis? Jawabannya, Marketplace!

Foto : Blibli.com

Marketplace Bagian dari Transaksi Jual Beli Online

Geliat perubahan ini memunculkan berbagai marketplace yang tumbuh bagaikan jamur dimusim hujan. Di Indonesia sendiri banyak marketplace yang terkenal  seperti Blibli.com yang memiliki  pangsa pasar yang mumpuni. Ya, Masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan.

Marketplace bisa didefinisikan sebagai sebuah website atau aplikasi online yang memfasilitasi proses jual beli dari berbagai toko. 

Pemilik marketplace berperan sebagai pihak ketiga yang menyediakan tempat berjualan dan fasilitas pembayaran, tapi tidak bertanggungjawab atas barang-barang yang dijual. Konsepnya hampir sama dengan pasar tradisional atau department store.

Tips Memilih Marketplace untuk Memasarkan Produk

Banyaknya marketplace dengan ciri khas masing-masing, terkadang membuat para penjual bingung memilih yang tepat untuk memaksimalkan keuntungan.

Nah, setidaknya ada beberapa kriteria yang bisa jadi panduan saat menentukan marketplace tempat berjualan online, sebagai berikut:

Keluasan Pilihan Kategori

Kategori produk yang luas, memungkinkan penjual bisa menjual produk dalam berbagai jenis, dan memudahkan pembeli saat mencari suatu produk.

Gratis Foto Produk

Karena produk dijual secara digital maka foto merupakan hal yang wajib, seperti pepatah bilang, dari mata turun ke hati, gambar yang menarik bisa jadi awal seorang konsumen untuk membeli. Tersedianya gambar dari marketplace sangat membantu penjual untuk memasarkan produknya tanpa kendala dengan pintar atau tidaknya membuat foto yang menarik.

Gratis Kemasan

Kemasan yang sesuai dengan jenis produk bisa berfungsi sebagai pelindung dan juga sarana promosi, ini bisa menjadi nilai tambah bagi toko.

Gratis Biaya Kirim
Adanya garis kirim ke seluruh Indonesia, memperbesar peluang penjualan produk, baik bagi pembeli maupun penjual lebih hemat karena hanya mengeluarkan sebesar dari nilai produk saja.

Kemudahan Proses Pengiriman
Sistem pengiriman yang transparan dan tidak berbelit, membuat penjual maupun pembeli, lebih mudah mengontrol keberadaan suatu produk.

Asuransi Pengiriman Produk
Adanya asuransi, mengurangi resiko produk rusak, sehingga penjual bisa tenang saat pengiriman barang.

Layanan Merchant Care
Tim support  merupakan bagian yang penting juga, misalnya membantu saat ada masalah dengan barang yang dikirim, atau memudahkan informasi yang berkaitan proses jual-beli sehingga transaksi berjalan lancar.

Terdepan dalam Inovasi in Store
Banyaknya inovasi misalnya promo berupa diskon atau voucher, kemungkinan persentase penjualan produk meningkat, sehingga menambah omset penjualan.

Setelah mendapatkan informasi yang lengkap tentang kelengkapan kriteria di atas, maka seorang penjual bisa mulai jualan online dengan mendaftarkan tokonya dan mengikuti prosedur yang telah ditentukan oleh marketplace yang bersangkutan.

Akhirnya, penjual yang jeli melihat tren belanja online saat ini, perlu memanfaatkan peluang ini dan  memilih marketplace yang tepat  yaitu memiliki fasilitas layanan yang praktis dan lengkap seperti Blibli.com, agar dapat memaksimalkan keuntungan atau jualan untung ga tanggung-tanggung.